Bandung, Jl. Alfa No. 92, Cigadung II, 26 September 2008
Foto: Sobirin 2008, Titi DJ-Ovy Meninjau Komposter (Foto lain di Read More)
Oleh: Sobirin
Awalnya saya kaget juga ketika ada SMS dari Titi DJ dan Ovy Noviar Rachmansyah yang ingin studi banding melihat cara-cara kompos-mengompos di rumah saya Jl. Alfa 92 Bandung. Saat ini “trend”nya selebritis mengembangkan karier jadi anggota DPR dan Pimpinan Daerah, tapi yang ini mengapa malah ingin mendalami kompos dan zerowaste. Moga-moga Titi DJ dan Ovy menjadi duta lingkungan khusus persampahan.
Sesuai rencana, tanggal 26 September 2008 datang rombongan Titi DJ dan suaminya Ovy dan anak-anaknya: Salma, Salwa, Daffa, Excel, Keisha (Stephanie tidak ikut), berikut Slamet (pengurus kebun keluarga Titi DJ dan Ovy), dan sopir.

Keluarga Titi DJ dan Ovy ini ingin sekali rumahnya menjadi zerowaste, mengelola sampahnya sendiri dengan cara 3R (reduce, reuse, recycle). Keseriusannya nampak dari pertanyaan-pertanyaan sekitar MOL dan kompos-mengompos. Bahkan selalu menekankan kepada Slamet sebagai pengurus kebun keluarga supaya mendengarkan penjelasan dan mempraktekkan di kemudian hari.
Keinginannya untuk berzerowaste juga kelihatan ketika di ‘shout box’ blog clearwaste pernah menanyakan tentang padi ember. Waktu di ‘shoutbox’ menggunakan nama ‘titiovy rachmansyah’, dan saya tidak tahu kalau itu Titi DJ.
Sesuatu yang lebih menarik yaitu tatkala mendengar bahwa Ovy berkeinginan menjadi petani organik berskala besar. Bagus sekali cita-citanya, semoga di hari tuanya bisa melebihi suksesnya Bob Sadino, petani intelek Indonesia kaliber internasional.

Semoga rumah Titi DJ dan Ovy berikut keluarganya segera menjadi zerowaste. Semoga cita-cita Ovy menjadi petani sekaliber Bob Sadino bisa tercapai. Semoga pula keinginan ber-zerowaste dapat disusul dan diikuti oleh para selebritis yang lain. Kalau kampanye tentang sampah dilakukan oleh selebritis, pasti masalah sampah di kota-kota besar bakal segera terselesaikan.